Di tengah proses pertumbuhan anak, tak jarang kita sebagai orangtua pasti akan menemukan fase–anak mendadak susah makan. Atau, anak tiba-tiba suka pilih-pilih makanan. Peristiwa yang ramah dikenal dengan sebutan “picky eater” ini sangat lazim terjadi di masa pertumbuhan si kecil, Honeymom’s. 

Melewati momen anakpicky eater ini, banyak orangtua kerepotan,–bahkan sampai kadang membuat frustasi. Namun, demi kebaikan dan masa depan buah hati, hal ini tentu tidak boleh dibiarkan oleh para orangtua.  

Well, Honeymom’s, jangan panik. Ada cara kreatif yang dapat kila lakukan sebagai ibu untuk menghadapi anak yang sedang melalui fase picky eaters ini. Madurasa FitKidz Multivitamin merangkum beberapa tips yang bisa kita lakukan. Find the answer below. 

Makan tepat waktu

Hidangkan makanan atau camilan pada saat atau jam yang sama setiap hari. Hidangkan jus atau susu bersama makanan, dan tawarkan mereka air putih di antara jadwal makan dan camilan.  

Jangan paksa anak makan jika ia tidak lapar

Ketika anak tidak lapar, jangan paksa anak untuk segera makan, atau menghabiskan makanan yang disajikan untuknya, Honeymom’s. Solusi untuk memberi anak makan di waktu yang tidak sedang lapar, atau sedang tidak ingin makna, sebaiknya biasakan memberi porsi makanan yang sedikit guna mencegah anak merasa kelebihan. Kebiasaan ini juga memberikan dia kesempatan menambah porsi secara mandiri.

Hadirkan suasana makan yang “Fun”

Tantangan yang cukup besar untuk kita orangtua, saat mengajak anak picky eater makan. Agar kita tidak panik, coba deh sajikan menu makanan kreatif yang disajikan dengan alat makan yang lucu. Misal, nasi goreng yang dihias dengan wortel berbentuk bintang, dan diberi telur mata sapi yang dibuat tersenyum menggunakan saus. 

Berikan ia kebebasan untuk menikmati makanannya

Melarang anak menyentuh makanan yang ia nikmati sering dilakukan oleh orangtua. Alasannya, karena kita tidak ingin makanan berantakan, atau berserakan di lantai. Alhasil, si kecil pun akan menjadi kotor. Dalam situasi anak picky eater, sebaiknya hindari larangan ini ya, Honeymom’s. Seperti halnya orang dewasa, kamu juga tak ingin makan sesuatu yang belum kamu lihat. Nah, begitu juga dengan si kecil yang juga penasaran dengan apa yang ia makan. Untuk itu beri kesempatan untuk buah hati kita menyentuh langsung makanannya yah, tapi tetap dalam pengawasan yang bijak.